July 07, 2013

White pages.


Once upon a time when you're at home, try to relax, silence, and contemplate life's journey that you have been through. Look at page after page, and look carefully. You will encounter the pages filled with the writings of your life story. Joy and sorrow mingled and coloring pages that some even have very outdated. Some are filled with graffiti unnecessary, dusty, or torn. There will be times when you need to clean it, and let it be a white page back and kept clean. Rest assured, it will make it easier to read and more clearly express the meaning of your life story. Many things you can learn from the experience. Life is increasingly well be the desire of many people, but aware of the shortcomings and errors are a prerequisite. Live your life with awareness in the reflection.


Halaman putih.
Sekali waktu ketika kamu sedang berada di rumah, cobalah untuk relaks, hening, dan renungkan perjalanan hidup yang telah kamu lalui. Bukalah halaman demi halaman, dan lihatlah dengan cermat. Akan kamu jumpai lembar-lembar yang penuh dengan tulisan-tulisan kisah hidupmu. Suka dan duka bercampur dan mewarnai halaman-halaman yang sebagian bahkan sudah sangat usang. Sebagian lagi dipenuhi dengan coretan-coretan yang tidak perlu, berdebu, atau sobek. Akan ada saat di mana kamu perlu membersihkannya, dan biarlah menjadi halaman putih kembali dan terjaga kebersihannya. Yakinlah, akan menjadikannya lebih mudah dibaca dan lebih jelas makna yang tersurat dari kisah hidupmu. Banyak hal yang bisa kamu pelajari dari pengalaman. Hidup yang semakin hari semakin baik menjadi keinginan banyak orang, tetapi menyadari kekurangan dan kesalahan adalah menjadi syaratnya. Jalani hidupmu dengan kesadaran dalam satu perenungan.

When you reflect.


Is already a daily that someone was standing in front of the mirror, and often linger there. And if you can make sense of his presence in you, live, and united with you, I am in you and you in Me, and you shall see Him as your shadow is in the mirror. And if you too can experience this as an empirical fact, you will realize how He works. And know that at the same time you're playing Himself on a stage of life. Find Him as a shadow in the mirror, peace be upon you and the whole face of the earth.


Ketika kamu bercermin.
Adalah sudah menjadi keseharian bahwa seseorang berdiri di depan cermin, bahkan sering berlama-lama di sana. Dan apabila kamu bisa memaknai kehadirannya di dalam dirimu, hidup, dan bersatu denganmu, Aku dalam kamu dan kamu dalam Aku, maka kamu akan melihatNya sebagai bayanganmu yang ada di dalam cermin. Dan apabila kamu juga bisa mengalami hal ini sebagai fakta empiris, kamu akan menyadari bagaimana Dia berkarya. Dan ketahuilah bahwa pada saat yang sama kamu sedang memerankan diriNya di atas panggung sandiwara kehidupan. Temukan Dia sebagai bayanganmu di dalam cermin, damai atas kamu dan seluruh muka bumi.

Unmasked the SECRET is not enough.


You may already know a lot of secrets are revealed. Thousand people who know, only one could understand it. Thousand people who understand it, only one who managed to apply it. Remember, that only the act that will reap. Remember, that good and bad should be the foundation. Remember, that life is moving in cycle chain, such as water continuously. And if these three things are not a part for you to unveil the secret, you will not benefit from the application, or even you can not apply it. Theory just stopped in theory, nothing more.


Membuka tabir rahasia tidak cukup.
Mungkin sudah banyak kamu mengetahui rahasia yang terungkap. Seribu orang yang mengetahuinya, hanya satu yang bisa memahaminya. Seribu orang yang memahaminya, hanya satu yang berhasil mengaplikasikannya. Ingat, bahwa hanya yang berbuat yang akan menuai. Ingat, bahwa baik dan buruk harus menjadi landasannya. Ingat, bahwa hidup itu bergerak dalam rantai siklus, terus menerus seperti air. Dan bila tiga hal ini tidak menjadi bagian selama kamu membuka tabir rahasia, kamu tidak akan memperoleh manfaat dari aplikasinya, atau bahkan kamu tidak bisa mengaplikasikannya. Teori hanya berhenti di teori, tidak lebih.

Your treasure.


Be happy, make peace, and cheer. Always. Just rejoice, rejoice, rejoice. Because in the excitement you will find so many treasures. The real treasure reserved for you, that's the gift that makes life increasingly better. Then create your own joy and you shall find.


Harta karun mu.
Berbahagialah, berdamailah, dan bergembiralah. Selalu. Hanya bergembira, bergembira dan bergembira. Karena di dalam kegembiraan akan kamu temukan begitu banyak harta karun. Harta karun yang sesungguhnya disediakan khusus untuk kamu, itulah anugerah yang menjadikan hidupmu semakin hari semakin baik. Maka ciptakanlah kegembiraanmu sendiri dan kamu akan menemukannya. 

Biarkan Dia Berkarya.


Bagaimana mungkin Dia berkarya seandainya Dia tidak hidup. Sesungguhnya Dia melakukan banyak hal tidak seperti pesulap. Juga tidak seperti penyihir, bimsalabim abrreee, dan maka terjadilah. Dia harus hidup, maka buatlah Dia hidup di dalam dirimu, persilahkan dia datang bersatu denganmu. Persembahkan dirimu untuk dijadikan media Dia berkarya. Dengan demikian Dia hidup, dan anda turut serta dalam karyanya. Dan kamu akan berkelimpahan berkah. Biarkan Dia yang berkarya.

Let Him Work.
How could He work if He was not alive. Surely He does not do many things like a magician. Also unlike wizards, bimsalabim abrreee, and then there was. He must live, then make Him live in you, invite Him to come united with you. Dedicate yourselves to serve Him media work. Thus He is alive, and you take part in His work. And you will be abundantly blessed. Let Him who works.